Minggu, 26 September 2010

maafkan hamba

tuhan...
apa yang aku khawatirkan kini nyata
kediamannya menyayat perih dalam dada

tuhan...
jadikan air mata ini sebagai pertanda bahwa aku hambamu
jadikan ia pembasuh luka bathin

tuhan...
kini ku tak miliki sesiapa lagi
tempat ku mengadu sesaat sebelum ini

tuhan...
beri aku kekuatan untuk tetap sayanginya
beri aku keteguhan untuk pertahankannya

tuhan...
aku tak lebih baik dari orang yang lebih dulu tinggal di hatinya
aku hanya seorang tamu yang tak berperilaku sewajarnya

tuhan...
maafkan aku jika sudah mengusik ketenangan hari-harinya
maafkanlah aku jika luka bathin ini berbuah dosa bagiku

tuhan...
ambillah separuh dari kebahagiaanku untuknya
tinggalkan kesedihan untukku sebagai pengganti

tuhan...
maafkan hambamu...

Kamis, 16 September 2010

air kaca jiwa

pagi ini hujan air mata di pipi tak kunjung usai
tak terasa sudah genangi basah jalanan jiwa
tergores bahasa isyarat dari keangkuhanmu
alunan suara senandung lelah tak jua sirna
celah-celah hati ingin di masuki sebisa hembusan angin robohkan hijau dedaunan

cinta hati rasaku pupus sudah
di telan angkuhnya sebatang kehidupan
indahnya dalam imajiku terlintas mimpi buruk
akhirnya nyata benar tiba kau harus hilang dalam hidupku

pilihlah pujaan hatimu aya
bila engkau yakini kan bahagiakan nafasmu
hujan air mata ini tak terbendung sudah
bukan karena aku sedih atau bahagia
tapi ini hanya sebatas bagian kehidupan manusia

aku hanya sebatas kaki berjalan
tinggal nahkoda kehidupan kemana kan bawa hidupku
temukan dermaga labuhanku

tangis bukan berarti kedukaan
bukan pula bahagia dalam jiwa
ini hanyalah alam diriku yang mencuat dalam genangan air mata
terima kasih kuucap pada hari-harimu

pagi ini mata tersiram air kaca jiwa
lusa air mata basahi sekujur tubuhku

Selasa, 14 September 2010

dalam lamunan....

berhari ku rasakan cinta..
rasa yg begitu mendalam di hatiku..
ketika wajah berpeluh rindu..
menantikan sgala kehadiran dirimu..
tetesan embun nan sejuk..
seakan tiada arti kesejukan..
dalam jiwaku..

karena..

kerinduanku..
rasa cintaku..
hanya untukmu aya..
berharap satu kata dalam lamunan..
terucap manis dalam renungan..
karena engkau sangat ku cintai..
dan engkau pun mencintaiku..
dengan setulus hati..
sepenuh jiwa..
seutuh raga..
dan untuk selamanya..

Sabtu, 11 September 2010

A.K.U.

yaya'...
pernahkah sekejap kau ingat aku..?
aku yang mendekat saat kau menjauh
aku yang mimpikanmu saat kau terjaga
aku yang berdosa saat kau bersedih

yaya'...
badai di sore itu belum berhenti
burung-burung tak urung jua kembali
daun-daun tak lagi mampu memeluk
yang ada hanya berguguran

yaya'...
aku disini, ditempat ini dan dimasa ini
ikrarkan janji dalam sanubari
meski esok kan mendustakan diri
sebab tiada daya ku memuji

menujumu dengan cinta

Nyeri yg menusuk hatiku
Seperti air yg bergerak perlahan
dan tiada henti

Mata terpejam sembari meneteskannya
Bukan butiran yang menggelinding di pipi
Tapi lirih perih brmuram durja..

Dari gerak tangan menadah
Aku mengumpulkannya di telapak tangan
Sambil terus berkata

"aku menujumu dengan cinta"

Rabu, 08 September 2010

biarlah

tak bisa lepas diri dari bayangmu
kepiluan menghimpit di dada
nafas tersengal tak terelakkan lagi
namun ku coba tetap bertahan

senja tertawakan nista diri
diri menangis penuh haru
tak satu pun yang tahu atau bahkan menahu
biarlah aku dan TUHANku yang tau

tiap kali diri termenung
wajah maya buyarkan segalanya
tiap kali mata terpejam
wajah maya bangunkannya

iya... mungkin ini titah TUHAN untuk diri
tertanam benih cinta tanpa di sirami
hingga layu dan tak berbuah...

hanya satu kata untukku
"la haula wa la quwwata illa billah"

kaulah orangnya

tanpamu apalah arti hidup ini
hayalan, impian dan harapan tak lagi ku punya
mungkin tanpa nafas aku bisa hidup
walau hanya sedetik
namun... tanpamu aku tak bisa hidup lagi

iya.. kaulah orangnya
kaulah gadis yang sangat ku dambakan
saat ini dan insyaalloh sampai ajal menjelang
kaulah hari2ku, detik2 bagiku kaulah orangnya..

kau adalah pujaanku
kau adalah doa bagiku
kau adalah pelipur laraku
dan kau adalah segalanya bagiku
hanya kau maya dan hanya kau seorang..

bintang bisa saja jatuh
rembulan bisa saja tenggelam tanpa senyum
dan sang waktu bisa saja terlambat
namun harapanku tak pernah siang
hingga semuanya benar2 mustahil

aku kan tetap dengan perasaan ini
aku kan tetap memandang jalan-jalanmu dari kejauhan
dan aku kan tetap menantimu
hingga jiwa tak sanggup lagi

Senin, 06 September 2010

Rasa Tertinggal

gadis itu ku kenal dengan aya'
entah nama dan rumahnya dimana aku tak tau,
bukan karna tak ku tanyakan itu,
tapi dia lebih memilih tertutup...

entah ada apa dengan gadis itu,
ia membuat dirinya nampak sempurna di mataku
anggun dan elok parasnya
unik sikap dan kelakuannya,
sungguh tiada daya akan pesonanya

ia masih kukuh dengan pendiriannya -tertutup-
hingga ku tak tau dengan apa yg terjadi pada dirinya
tapi satu hal yang dapat ku mengerti
jika ia belum bisa lepas dari bayang masa lalunya...

karna itulah nyali dan keberanianku ciut di hadapnya
tak mampu ku ungkapkan rasa di jiwa,
rasa yang sungguh menyiksa diri
lebih pedih dari tertusuk duri sembilu..

biarlah ku begini adanya
bertemankan rasa yang tertinggal untuk yaya'
hanya bisa ku pasrah dan bersabar
karna itu yang aya' inginkan dariku

untukmu aya' semoga kau temukan bahagia..
dan semoga kau tak pernah tau isi hatiku...

Minggu, 05 September 2010

JENGAH MIMPI

Jengah Mimpi

Tiba-tiba saja angin mesra berdesah
Di bisikkannya
rayuan lembah...

Sejenak ku hentikan langkah
Di ujung asa hampa arah
Lelahku berdarah-darah

Jengah mimpi

ku henti
Terang di ujung menanti
Jatuh pun
begitu tinggi
Biar langkah jadi lari
Meski
nafas lalu sunyi